Published On:Sabtu, 15 April 2017
Posted by bperspektif
Vita Maulidya; Politik itu Arena Penuh Tantangan
Menjadi politisi tidaklah segampang yang dilihat, politik merupakan dunia yang penuh konflik dan dinamikanya cukup cepat sehingga tak jarang politik bagi sebagian orang merupakan medan yang mengerikan, apalagi bagi kaum perempuan.
Namun tidak bagi Vita Maulidya, perempuan yang aktif di DPP Demokrat ini justru merasa tertantang untuk masuk ke arena politik. Seperti apa cerita wanita berhijab ini masuk ke gelanggang politik, berikut wawancara BantenPerspektif.Com dengan Vita Maulidya, Pengurus DPP Demokrat.
Bisa cerita awal mula terjun ke politik?
Awal mula saya terjun kepolitik sebenarnya karena saya terlibat aktif di organisasi, sekitar tahun 2014 ketika Divisi Diklat DPP demokrat butuh kader perempuan, saya tergerak untuk bergabung
Apa yang melatarbelakangi terjun ke politik
Kenapa saya memutuskan bergabung diparpol atau terjun kepolitik, sebenarnya karena saya melihatnya sebagai tantangan, karena masih sedikit kader perempuan yang memiliki tempat di dunia politik, apalagi divisi diklat pastinya bersentuhan langsung dengan kader-kader daerah
Bagaimana setelah terjun ke politik
setelah terjun ke politik, awalnya kaget karena ternyata saya benar-benar harus "mengosongkan gelas" dan belajar lagi. Mungkin selama ini kita berpikir semua orang sama, baik dan buruk, tapi tidak dipolitik. Bahkan dari lawan pun banyak pelajaran yang bisa kita dapat.
Selain sebagai politisi juga seorang ibu dan istri , bagaimana membagi waktunya
Alhamdulillah, saya memiliki pasangan yang sama-sama organisatoris dan sangat mendukung saya untuk berkembang, karena dia paham betul potensi yang saya miliki, pasangan saya adalah guru dan partner diskusi pertama saya. Anak-anak kebetulan juga sudah besar saat saya memutuskan "terjun" ke dunia politik. Bahkan mereka support dan menunjukkan kebanggaan mereka ketika ibunya bukan hanya seseorang yang cuma berharga di dalam rumah
Menurut ibu sejauh ini peran politisi perempuan seperti apa
Recently, banyak sekali politisi perempuan yang punya kemampuan berpikir dan bicara yang sangat luar biasa, tapi tidak sedikit juga yang hanya sebagai "pemanis" sebagai partner foto tanpa bisa dijadikan partner diskusi
Apa PR besar bagi perempuan yang menjadi politisi
Politisi perempuan sebenarnya bisa memiliki peluang besar untuk menyuarakan kepentingan perempuan dan anak. Bagi mereka yang telah duduk di kursi legislatif, tentunya bisa memperjuangkan regulasi yang berdampak positif untuk perempuan. Lets say, di Komisi IX bisa memperjuangkan hak-hak bidan, dan kesehatan yang bersinggungan langsung dengan perempuan. begitupun di komisi lainnya
Posisi di Demokrat sekarang sebagai apa?
Sekarang saya di Divisi Pendidikan dan Pelatihan DPP Demokrat
Bagaiamana langkah ke depan gerakan politik perempuan
langkah kedepan bagi politisi perempuan hendaknya selalu mengeksplore kemampuan dan pola pikir, sehingga nantinya perempuan bisa berperan aktif baik dalam fungsinya untuk mengawasi, mengusulkan dan menjalankan program pro perempuan dan anak.
Masih banyak sekali PR yang harus dijalani untuk menghapus stigma negatif bahwa perempuan di dunia politik hanya sebagai "bunga" diantara politisi laki-laki, sehingga dunia politik tidak menjemukan. Perempuan harus mampu menunjukkan bahwa kita juga berhak menyuarakan isi pikiran kita. Beruntung saat ini saya berada di lingkup politik, di partai politik dimana orang-orangnya tidak memandang sebelah mata bagi "orang baru" dan perempuan. Mereka mendorong saya untuk terus maju, terus belajar memperkaya pikiran dan mengembangkan potensi saya.
Ada rencana nyalon Pileg 2019?
Semua orang pasti memiliki rencana, tapi untuk mewujudkan rencana itu pasti ada tahapan yang dijalani. we will see!