Headlines

Milad, Salimah Banten Ajak Muslimah Bersosmed Cerdas

Posted by bperspektif | Selasa, 28 Februari 2017 | Posted in , ,




BANTENPERSPEKTIF.COM, SERANG- Dalam rangka memperingati Milad Ke-17 pada 8 Maret 2017, Organisasi Massa (Ormas) Pimpinan Wilayah Persaudaraan Muslimah (Salimah) Banten menunjukan eksistensinya sebagai organisasi muslimah modern.

Beberapa wujud eksistensi itu diwujudkan dalam bentuk kegiatan, yaitu esiai, opini Salimah, video slide kegiatan Salimah Se-Banten, Banner Milad Salimah Banten dan aktif sosialisasi di media sosial.

Menurutt Sekretaris Salimah Banten, Tri Wulandari, panitia sengaja membuat desain event pada Milad tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya. Salah satu yang membedakan adalah kegiatan aktif di sosial media dengan tujuan untuk mensosialisasikan kinerja Salimah Banten selama ini.

"Kan banyak yang belum tahu kegiatan Salimah maka kita perlu publikasikan melalui beraga media, salah satunya adalah melalui sosial media, seperti facebook, twitter, youtube dan instagram. "Harapan kami publik menjadi tahu tentang Salimah Banten," kata Wulan.

REDAKSI |  BANTENPERSPEKTIF.COM
FOTO | SALIMAH BANTEN

Dibalik Rajinnya Zulkifli Hasan Sambangi Banten

Posted by bperspektif | | Posted in ,




BANTENPERSPEKTIF.COM, SERANG- Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Amanat Nasional (PAN) sudah sering memboyong Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan. Catatan kami kurang lebih empat kali Zulkifli datang ke Propinsi Banten. Apa targetnya sehingga PAN Banten begitu rajin membawanya ke Banten?

Ketua DPW PAN Banten, Masrori memang sedang getol-getolnya untuk menunaikan ambisisnya agar pada 2019 mendatang kader PAN Se-Banten mencapai satu juta orang. Target ini selalu ia sampaikan dalam berbagai kesempatan, baik kepada kader maupun ke publik.

Target inilah yang mungkin dirasa perlu membawa Zulkifli ke Banten. Dalam catatan BantenPerspektif.Com, ada beberapa kali Zulkifli datang ke Banten. Pertama saat apel siaga kader PAN menjelang Pilkada Kabupaten Serang. Lalu tak selang beberapa bulan, Zulkili kembali datang ke Banten dan hari ini (Selasa, 28 Februari 2017).

Meski Zulkifli datang dala rangka kerja sebagai Ketua MPR, namun kesempatan ini dimanfaatkan oleh DPW PAN untuk mengajak Zulkilfi menemui para kader PAN di Banten. Memang Zulkifli datang ke Kota Serang, Banten dala rangka sosialisasi empat pilar kebangsaan di kampus Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) Banten.

REDAKSI |  BANTENPERSPEKTIF.COM
FOTO | NET
 

Kepercayaan Publik Terhadap PKS Membaik

Posted by bperspektif | | Posted in ,




BANTENPERSPEKTIF.COM, SERANG---Kepercayaan publik terhadap Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mulai membaik. Hal ini dibuktikan dengan adanya kemenangan di sejumlah Pilkada Serentak 2017 di beberapa daerah di Indonesia.

Sekretaris Jenderal PKS, Mustafa Kamal mengatakan, dalam Pilkada Serentak 2017 PKS berhasil memenangkan 52 daerah baik dari kader internal maupun non kader. "Jika dipresentasikkan kurang lebih 54,74 persen kita memenangkan Pilkada 2017 dari total 101 daerah yang menyelenggarakan Pilkada 2017.

Dari 53 daerah itu, kata Mustafa, enam dari 15 kader PKS yang maju sebagai calon kepada daerah berhasil memenangkan Pilkada. Enam daerah tersebut yaitu Aceh Tamiang (Aceh), Pekanbaru (Riau), Payakumbuh (Sumatera Barat), Salatiga (Jawa Tengah), Takalar (Sulawesi Selatan dan Kendari (Sulawesi Tenggara).

Sementara pasangan kepala daerah yang diusung PKS unggul di 33 Pilkada dan yang didukung PKS menang di 13 Pilkada. Sementara itu, Ketua DPW PKS Banten, Miptahudin mengaku bersyukur karena kepercayaan publik terhadap PKS kembali membaik.

"Keadaanya mulai membaik seiring dengan kepercayaan publik terhadap PKS. Prinsip kami terus bekerja apapun yang terjadi kami akan tetap bekerja dan melayani masyarakat," kata Miptahudin.

Anggota DPRD Propinsi Banten ini menegaskan bahwa kemenangan Pilkada Banten juga menjadi entry point bagi PKS. "Alhamdulillah calon yang diusung PKS berhasil menang. Ini pertanda baik untuk ke depan," kata Miptah. 

REDAKSI |  BANTENPERSPEKTIF.COM
FOTO | HUMAS PKS BANTEN





Data Wajib Pajak Tak Akurat, PAD Lebak Rendah

Posted by bperspektif | Senin, 27 Februari 2017 | Posted in , ,






BANTENPERSPEKTIF.COM, LEBAK,- Bupati Lebak Iti Octavia menyatakan bahwa salah satu penyebab tidak tercapainya target Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Lebak adalah akibat data wajib pajak yang tidak akurat. 

Kesadaran sebagian wajib pajak dalam hal memenuhi kewajibannya membayar pajak belum maksimal dan laju pertumbuhan ekonomi Kabupaten Lebak belum sesuai dengan yang diharapkan, sehingga berdampak terhadap penerimaan daerah dari sumber-sumber PAD kurang optimal serta keterbatasan sumber daya menusia dalam mengelola pendapatan.

"Diperlukan langkah-langkah optimalisasi untuk mengoptimalkan pendapatan daerah seperti melakukan pemutahiran data, perluasan basis pajak dan restribusi, melaksanakan sistem pelayanan dan administrasi perpajakan, mendorong iklim usaha dan investasi, penguatan penegakan hukum bagi penghindar pajak, memperbaiki fasilitas-fasilitas objek restribusi melalui berbagai perbankan infrastruktur pendukung restribusi" jelasnya.

Bupati berharap antara pemerintah dan masyarakat terjalin sinergitas yang baik sehingga masyarakat faham akan pentingnya pajak bagi pembangunan di segala sektor, pendidikan, kesehatan dan pembangunan infrastruktur yang dampak baiknya untuk masyarakat itu sendiri.

"Pajak menyatukan hati, membangun negeri atau daerah. bahwa dengan pajak, kita dapat menyatukan hati dan membangun daerah, artinya sebagian besar kebutuhan pembangunan daerah berasal dari dana yang dikumpulkan masyarakat melalui pajak." Pungkasnya.

REDAKSI |  BANTENPERSPEKTIF.COM
FOTO | HUMAS LEBAK




PKS:Kita Akan Kawal Terus WH-Andika

Posted by bperspektif | Minggu, 26 Februari 2017 | Posted in , ,


BANTENPERSPEKTIF.COM, SERANG ---Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Banten sebagai salah satu partai pengusung merasa panas perih bersama pendukung serta partai pengusung terbayar dengan kemenangan WH-Andika, pasangan yand diusung PKS dan sejumlah partai.

"Kita akan kawal terus, bukan saja sampai dilantik tetapi sampai WH-Andik menuntaskan tugas-tugasnya sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Banten," kata Miptahudin kepada BantenPerspektif.Com.

Menurut Miptah, sudah menjadi tradisi PKS bahwa ketika mengusung pasangan calon kepala daerah akan terus mengawal sampai masa baktinya selesai. "Kita kawal agar WH-Andika menunaikan amanah dan janji-janji politiknya sampai mereka selesai masa tugasnya," kata Miptah.

Menurut Anggota DPRD Banten ini, kemenangan WH-Andika merupakan kemenangan warga Banten. "Kedepan kita sama-sama mengawal agar WH-Andika menyelesaikan amanahnya dengan sebaik-baiknya,"kata Miptah.

REDAKSI |  BANTENPERSPEKTIF.COM
FOTO | NET

Ini Titipan Ketua PAN Kepada WH-Andika

Posted by bperspektif | | Posted in , ,


BANTENPERSPEKTIF.COM, SERANG ---Partai Amanat Nasional (PAN) merasa lega karena pasangan yang diusung yaitu WH-Andika akhirnya menang dalam pertarungan Pilkada Banten 2017. PAN melalui ketua umumnya memberikan titipan kepada pasangan tersebut. 

Apa titipan Ketua DPW PAN Masrori kepada WH-Andik? Berikut titipannya yang disampaikan kepada Bantenperspektif.Com. Titipan pertama adalah agar WH-Andika dan semua pendukungnya tidak jumawa (tidak merasa) meskipun memenangkan parturangan Pilkada.

Titipan Kedua Masori adalah agar WH-Andik bisa mengemban amanah tersebut dengan baik sehingga bisa memajukan Banten kedepan. Selain nitip pesan kepada WH-Andika, Masori juga menitip pesan kepada seluruh warga Banten agar menjaga kedamaian dan menghormati keputusan yang ada.

"Hormati proses politik Pilgub Banten dengan damai dan tetap menjunjung tinggi semangat persudaraan untuk semua warga Banten," kata Masori. Katanya, semua elemen harus terlibat untuk mengembalikan kejayaan Banten.

REDAKSI |  BANTENPERSPEKTIF.COM
FOTO | NET

WH Buktikan Dirinya Punya Loyalis Solid

Posted by bperspektif | | Posted in ,


BANTENPERSPEKTIF.COM, LEBAK ---Para loyalis Wahidin Halim terbukti masih solid. Hal ini dibuktikan dengan kemenangan WH di Kota Tangerang. Dari hasil Rapat Pleno KPUD Banten tercatat WH yang berpasangan dengan Andik mendapatkan suara 508.908 sedangkan Rano-Embay hanya 252.220 suara.

Kemenangan WH di Kota Tangerang memengaruhi suara secara keseluruhan sehingga pasangan WH-Andika bisa memenangkan pertarungan Pilkada Banten 2017. Selain WH, Ratu Tatu Chasanah juga sukses menjaga gawang di Kabupaten Serang.

Seperti diketahui, KPUD Banten telah melakukan Rapat Pleno dan hasilnya pasangan WH-Andik dinyatakan unggul dari lawannya Rano-Embay. Meskipun tipis, namun WH-Andika tetap senang karena dinyatakan menang.

REDAKSI |  BANTENPERSPEKTIF.COM
FOTO | NET

Tatu Sukses Jaga Suara, Pertahanan Airin Jebol

Posted by bperspektif | | Posted in ,


BANTENPERSPEKTIF.COM, SERANG ---Hasil Rapat Pleno KPUD Banten hari ini (Minggu,26 Februari 2017) memastikan bahwa pasangan Wahidin-Andika memenangkan pertarungan Pilkada Banten 2017, meski kemenangannya tergolong tipis.

Dari hasil yang diumumkan KPUD Banten, Ratu Tatu Chasanah sukses menjaga benteng pertahanan suara di Kabupaten Serang, sedangkan pertahanan Airin Rachmi Diany jebol oleh Rano-Embay. 

Seperti dilansir KPUD Banten, suara di Kabupaten Serang pasangan WH-Andika unggul dengan perolehan suara 365.794 sedangkan Rano-Embay 295.812 suara. Di Kota Tangerang Selatan pasangan WH-Andika terpaksa harus menelan pil pahit karena hanya mendapatkan suara 259.701 sedangkan pasangan Rano-Embay 285.289 suara.

Belum ada keterangan resmi mengapa pertahanan Airin jebol. Padahal saat Airin maju sebagai calon Walikota Tangsel Airin menang mutlak, sebaliknya, suara Tatu saat maju sebagai calon Bupati Serang justru menang tipis. Dilihat dari demografis pemilih, Kota Tangsel merupakan kota urban. Sementara di Kabupaten Serang kulturnya masih kuat. 

REDAKSI |  BANTENPERSPEKTIF.COM
FOTO | TIMSES WH-ANDIKA

Pencarian Irna Menemukan City Branding Pandeglang

Posted by bperspektif | Sabtu, 25 Februari 2017 | Posted in , ,





BANTENPERSPEKTIF.COM, LEBAK ---Meski belum terlihat jelas city branding Pandeglang yang memberikan efek wow, namun Irna Narulita tak pantang menyerah. Sampai saat ini Irna masih terus berupaya mencari highlight Pandeglang untuk dibranding seperti kota-kota lain.

Beberapa waktu lalu Irna mengkampanyekan produk olahan makanan berbahan ikan, lalu selang beberapa hari berikutnya ia juga melakukan pencarian branding melalui sektor lain, seperti jagung, emping, wisata, home industri dan lain sebagainya. Meski belum terlihat jelas brand apa yang muncul di Pandeglang, Irna tampaknya masih terus mencari-cari.

Memang sebuah kota akan jelas arah pembangunannya ketika memiliki city branding yang kuat. Sebut saja, Jogjakarta, Pekalongan, Bandung, Surabaya dan belakangan Kabupaten Banyuwangi dengan tagline barunya Banyuwangi Sunrise of Java. 

Pandeglang sebetulnya sudah mendapatkan julukan Kota Seribu Pesantren, namun apakah ini akan menjadi brand kota ini atau akan dilakukan ReBranding sebagaimana dilakukan kota-kota lain di Indonesia, keputusannya ada di tangan Irna selaku eksekutor kebijakan. Kondisi Pandeglang sebetulnya serupa dengan kota-kota lain di Banten.

Bahkan Kota Serang sebagai ibukota Banten sampai sejauh ini belum memiliki city branding yang ekuitasnya bagus. Apakah Irna mampu menemukan brand Pandeglang? Ini tergantung sejauhmana daya kreatif Irna selaku kepala daerah, mengingat dia memiliki wewenang penuh untuk mengubah arah pembangunan Pandeglang.

Meski kaya akan sumber daya alam, namun suatu daerah pasti memiliki potensi yang paling menonjol. Potensi tersebut bisa ada pada sektor wisata, budaya, adat, pendidikan, pertanian, perkebunan dan lain sebagainya. Potensi menonjol inilah yang mesti dibranding. City Branding bukan berarti mengabaikan potensi lain, namun hanya untuk memudahkan arah pembangunan dan memperkuat positioning sebuah daerah sehingga orang lebih mudah mengenal daerah tersebut.

REDAKSI |  BANTENPERSPEKTIF.COM
FOTO | NET

Anies: Pertemuan Dengan Titiek Soharto Lebih Dari Sekadar Pilkada

Posted by bperspektif | | Posted in ,


BANTENPERSPEKTIF.COM, LEBAK ---Calon Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengutarakan bahwa pertemuannya dengan Titiek Soeharti beberapa waktu lalu lebih dari sekadar urusan Pilkada, namun jauh tentang masa depan Jakarta.

"Kalau dibilang ada kepentinganya dengan Pilkada, ya jelas wong saya calon kok. Tapi pertemuan dengan Mba Titiek lebih banyak justru membicarakan masa depan Jakarta," kata Anies.

Lebih lanjut Anies mengatakan bahwa diirnya dan Sandi banyak menerima masukan dan pesan dari Mba Titiek perihal membangun Kota Jakarta. "Banyak hal intinya, lebih dari sekadar obrolan Pilkada," kata Anies. Seperti diketahui, Titiek Soeharto menjamu Anies-Sandi di kediamanya beberapa waktu lalu.

Foto politisi Golkar ini pun terlihat menunjukan tiga jari dalam fotonya diapit oleh Anies dan Sandi. Foto ini pun membuat DPP Golkar naik pitam akan meminta klarifikasi dari Mba Titiek. Belum diketahui, kapan pemanggilan Mba Titiek oleh DPP Golkar.

REDAKSI |  BANTENPERSPEKTIF.COM
FOTO | TWITTER ANIES

Tinggal di Penampungan, Psikologis Anak Terganggu

Posted by bperspektif | | Posted in ,




BANTENPERSPEKTIF.COM, KOTA SERANG ---Psikologis anak yang tinggal di penampungan akibat bencana sangat terganggu. Untuk itu perlu ada kerjasama semua pihak untuk membantu para korban bencana alam, seperti banjir, tanah longsor dan bencana lainnya.

Demikian dikatakan Ketua Dharma Wanita Kabupaten Lebak,  Eti Dede Jaelani saat mendampingi Bupati Lebak Iti Octavia menerima kunjungan Dharma Wanita Persatuan Kemetrian Pendidikan dan Kebudayaan (DWP Kemendikbud) RI di Pendopo Bupati Lebak, Kamis (23/2/2017).

Menurutnya, bantuan yang disalurkan sangat berarti bagi masyarakat yang terkena dampak bencana, namun menurutnya tidak kalah pentingnya untuk memberikan bantuan konseling bagi anak-anak yang tinggal ditempat-tempat penampungan.

Sementara itu, Bupati Lebak  Iti Octavia jayabaya mengapresiasi kepedulian DWP Kemendikbud terhadap bencana yang sedang terjadi di Lebak dan membuka pintu selebar-lebarnya untuk para pihak yang ingin membantu korban bencana yang ada di Kabupaten Lebak.

"Kami menyambut baik kedatangan rombongan DWP Kemendikbud dan rasa kepeduliannya terhadap masyarakat Lebak," katanya. Para Dharma Wanita tersebut pun mengunjungi lokasi bencana di kampung Gagambiran, Desa Muara Dua, Kecamatan Cikulur, Kabupaten Lebak Di daerah tersebut terdapat 12 rumah yang rusak parah akibat longsor.

Dalam kunjungannya, DPW Kemendikbud RI Menyerahkan bantuan berupa pakaian, selimut, bahan makanan dan obat-obatan bagi masyarakat yang terkena dampak bencana. Ketua DWP Kemendikbud RI, Budiarti Didiek mengatakan perlu adanya penyediaan lahan hunian yang aman bagi masyarakat yang tinggal di bantaran kali.

“Saya berharap agar Pemerintah segera mengeluarkan himbauan atau larangan agar masyarakat tidak tinggal dibantaran kali, hal itu perlu untuk keamanan warga itu sendiri” Ujar Budiarti.

REDAKSI |  BANTENPERSPEKTIF.COM
FOTO | HUMAS LEBAK



Sampah Numpuk, Bupati Lebak Dirikan Bank Sampah

Posted by bperspektif | | Posted in , ,




BANTENPERSPEKTIF.COM, LEBAK ---Memiliki daerah yang bersih dan sehat merupakan impian setiap kepala daerah dan masyarakatnya. Untuk mewujudkan itu perlu ada gerakan kesadaran kolektif yang melibatkan partisipasi masyarakat. Dan salah satunya adalah Bank Sampah seperti yang dilakukan Bupati Lebak Iti Octavia belum lama ini.

Puteri Ketua Kamar Dagang Indonesia (Kadin) Propinsi Banten ini secara resi mendirikan Bank Sampah Induk (BSI) yang berlokasi di Jl. Siliwangi Ona Rangkasbitung, Kabupaten Lebak pada Jum'at (24/2/2017) 

Dalam sambutannya, politisi Partai Demokrat ini menyampaikan bahwa peresmian Bank Sampah Induk (BSI) menjadi momentum kepedulian dalam mengelola sampah dan mengapresiasi kepada seluruh pihak yang telah berpartisipasi dalam mewujudkan Bank Sampah Induk (BSI) di Kabupaten Lebak.

"Semoga Kota Rangkasbitung dan Kabupaten Lebak umumnya menjadi kota yang bersih dan menjadi Kota Adipura" harapnya. Lebih lanjut Bupati menjelaskan bahwa kondisi lingkungan hidup sekarang ini telah mengalami degradasi (Penurunan Kwalitas) yang disebabkan oleh perilaku dan pembangunan yang tidak berwawasan lingkungan.

Selain itu,  pertumbuhan penduduk dan pola konsumsi masyarakat yang tidak peduli terhadap lingkungan menimbulkan bertambahnya volume, jenis dan karakteristik sampah yang semakin beragam dan didukung kurang optimalnya pengelolaan sampah yang berwawasan lingkungan sehingga menimbulkan dampak negatif terhadap kesehatan masyarakat dan lingkungan.

Sementara itu, Pelaksana Harian Kepala Dinas Lingkungan Hidup Ade Kurniawan mengatakan, tujuan didirikannya Bank Sampah Induk (BSI) adalah untuk menciptakan lingkungan masyarakat yang sehat dan bersih dari sampah.

"Pembentukan Bank Sampah Induk untuk menciptakan Lebak sehat dan Lebak Bersih sesuai dengan visi misi Bupati dan juga sebagai syarat penilaian Adipura dan meraih piagam Adipura" Ungkapnya.

Ade menjelaskan timbulan sampah di Kabupaten Lebak dengan jumlah penduduk 1.195.003 yaitu 2.987.507L/2.987 M3 atau 746.876 Kb. Terangkut/terlayani 240.500L / 240,5 M3 (8,05%) terbuang ke Tempat Pembuangan Sampah Akhir (TPSA) Dengung dan Tempat Pembuangan Sampah Akhir (TPSA) Cihara.

Ade meneruskan jumlah sampah Kota Rangkasbitung yang terdiri dari sebagian Kecamatan Rangkasbitung (5 Kelurahan dan 2 Desa) , Kecamatan Cibadak (5 Desa) serta Kecamatan Kalanganyar  (4 Desa) 289.525 L / 289,52 M3 per hari dan terangkut/tertangani sebesar 228.500 L/228,5 M3 perhari atau 78,92% terbuang ke Tempat Pembuangan sampah akhir (TPSA).

REDAKSI |  BANTENPERSPEKTIF.COM
FOTO | HUMAS LEBAK

Ini Strategi Disbudpar Banten Optimalkan Pengunjung

Posted by bperspektif | | Posted in , ,


BANTENPERSPEKTIF.COM, KOTA SERANG ---Potensi wisata di Banten sesungguhnya luar biasa, namun masih belum optimal. Dan salah satu penyebabnya adalah strategi promosi yang tidak update di era sekarang. Untuk itu, Dinas Pariwisata dan Kebudayaah (Disbudpar) Banten akan menggunakan strategi baru yaitu promosi dengan Digital Marketing.

Salah satu upaya untuk mengaplikasikan strategi itu, Disbudpar Banten memberikan pelatihan Digitalisasi Industri Pariwisata kepada para pelaku pariwisata. Pelatihan yang digelar selaa dua hari itu diikuti pelaku wisata dari berbagai daerah.

"Dengan memahami pemaparan dan bimbingan teknis mengenal program digital marketing, homestay dan konektifitas udara diharapkan bisa mengembangkan usaha dibidang pelaku industri pariwisata," kata Tim Percepatan Pembangunan Destinasi Pariwisata Prioritas Kementerian Pariwisata  RI, Ida Irawati.

Program ini dilakukan di daerah yang masuk dalam 10 destinasi KemenPar RI dan salah satunya adalah Propinsi Banten dengan destinasi Kawasan Ekonomi Khusus Tanjung Lesung, Kabupaten Pandeglang.

Sementara itu, General Manager Sales Acquiring and Promotion ITX, Syahrul Hidayat AS mengatakan, pelaku wisata harus turut mendukung program nasional kunjungan 20 juta wisatawan di tahun 2019. Untuk itu, langkah Kemenpar RI bekerjasama dengan Indonesia Tourism Exchange melakukan strategi program digitalisasi menjadi stimulant bagi dunia kepariwisataan di Indonesia.

"Kesiapan para peserta Bimtek ini sangat bervariasi, responnya sangat baik untuk menggunakan digitalisasi dalam mengembangkan usaha mereka khususnya di industri pariwisata," katanya.

Kemenpar bekerja sama dengan Telkom Sigma meluncurkan Indonesia Tourism Exchange (ITX) yang merupakan tourism market place B2B yang mempertemukan Seller (penyedia produk jasa pariwisata) dengan Buyer (Online Travel Agent).  

"ITX merupakan platform yang membantu pelaku bisnis pariwisata  menyediakan solusi terbaik untuk Go Digital dengan skema bisnis menarik," ungkapnya. Bahkan pihaknya memberikan gratis hingga 50 transaksi pertama bagi pelaku industri yang bergabung.

Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Banten Eneng Nurcahyati mengatakan, pembekalan digitalisasi jelas membantu para pelaku industri dalam mengembangkan pasar objek dan produk wisata. Sebab, hampir sebagian orang sudah memiliki akun media sosial semisal facebook, twitter, dan instagram. “Sudah saatnya promosi kita tidak hanya melalui media cetak, tapi juga menyentuh jejaring sosial yang kini massif digunakan,” jelasnya.

REDAKSI |  BANTENPERSPEKTIF.COM
FOTO | DISBUDPAR BANTEN

Rakornas, PKS Bahas Capres 2019

Posted by bperspektif | Jumat, 24 Februari 2017 | Posted in , ,



BANTENPERSPEKTIF.COM, KOTA SERANG ---Jika tidak aral melintang, Partai Keadilan Sejahtera akan menggelar Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) pada 6 sampai 8 Maret 2017 di Kota Depok, Jawa Barat.

Rakornas akan dihadiri sejumlah tokoh PKS, baik tokoh yang di eksekutif maupun legislatif. Seperti diketahui, sejumlah kader PKS telah menjadi tokoh publik, diantaranya Akhmad Heryawan Gubernur Jawa Barat, Irwan Prayitno Gubernur Sumatera Barat dan lainnya.

Selain membahas masalah positioning PKS, Rakornas juga dikabarkan akan membahas Calon Presiden RI dari PKS. Nama Akhmad Heryawan senter disebut-sebut salah satu calon yang akan diusung sebagai Calon Presiden RI.

"Rakornas ini untuk mengukuhkan posisi PKS sebagai partai dakwah. Tentu ada pembahasan strategis dalam menghadapi pemiliham Presiden RI di tahun 2019," kata Miptahudin, Ketua DPW PKS Banten.

Diakui Miptahudin, memang tidak menutup kemungkinan terkait calon presiden. Sejak pemerintahan Jokowi-JK, PKS mengambil posisi di luar pemerintah berasama Partai Gerindra.

REDAKSI |  BANTENPERSPEKTIF.COM
FOTO | PKS BANTEN



Ampun, Macetnya Kota Serang

Posted by bperspektif | Rabu, 22 Februari 2017 | Posted in ,




BANTENPERSPEKTIF.COM, KOTA SERANG ---Transportasi di Kota Serang sekarang sering dikeluhkan warga karena macet. Kemacetan terjadi saat jam berangkat kerja dan pulang kerja, mirip yang terjadi di kota-kota besar di Indonesia.

Pantauan BantenPerspektif.Com, kemacetan mulai terjadi sekira jam 06.00 WIB, dimana waktu tersebut merupakan jam berangkat kerja. Karena tidak seimbangnya antara jumlah kendaraan dengan lebar jalan maka kemacetan terjadi hingga sore hari, terutama saat jam pulang kerja.

Hampir di setiap titik lampu merah di kawasan Kota Serang mengalami kemacetan. Beberapa diantaranya adalah perempatan Ciceri, pertigaan Cipocok, Pertigaan Sempu, Perempatan Kebon Jahe, Perempatan Warung Pojok, Perempatan Pisang Emas termasuk di kawasan Alun-alun Kota Serang.

Sejumlah warga pun kerap dibikin kesal dengan kondisi tersebut. "Sekarang mah beda, Kota Serang sekarang macet mirip Jakarta, Makanya saya mah lebih suka pakai kendaraan roda dua," kata Rosdiah, salah seorang warga yang bekerja di salah satu instansi pemerintah.

Menurutnya, Pemkot Serang mesti segera memikirkan kondisi tersebut agar ke depan tidak semakin parah. Kalau tidak diantisipasi dari sekarang maka lima tahun ke depan  akan lebih parah. 

REDAKSI |  BANTENPERSPEKTIF.COM
FOTO | LIPUTAN6.COM

Cari Blog Ini

Diberdayakan oleh Blogger.

Label

    Blog Archive